System Startup and Grub

By Muhammad Aditiya Rakhman


Boot Sequence

Langkah-langkah dasar dalam urutan boot adalah:

  • BIOS/UEFI mencari dan menjalankan program booting, atau boot loader.

  • Boot loader memuat kernel.

  • Kernel memulai proses init (pid = 1).

  • init mengelola inisialisasi sistem, menggunakan systemd atau skrip startup Upstart dan SysVinit yang lebih lama.


BIOS

Pada arsitektur x86, BIOS berisi semua kode yang diperlukan untuk mendapatkan akses awal ke keyboard, layar tampilan, disk drive, komunikasi serial, dan sejumlah fungsi lainnya.

BIOS biasanya ditempatkan dalam chip ROM yang disertakan bersama komputer (sering disebut ROM BIOS). Hal ini memastikan bahwa BIOS akan selalu tersedia dan tidak akan rusak karena kegagalan disk.


Boot Loaders

GRUB

Hampir semua distribusi Linux modern (tidak tertanam) menggunakan GRUB (GRand Unified Boot Loader). GRUB berperan sebagai perangkat lunak yang memungkinkan sistem komputer untuk memulai atau boot ke sistem operasi yang diinginkan pada saat sistem dinyalakan.

efibootmgr

efibootmgr sebenarnya bukan boot loader, tetapi merupakan manajer boot, yang digunakan bersama dengan GRUB pada sistem EFI multi-boot.

LILO

LILO, singkatan dari "LInux LOader," adalah bootloader tradisional yang digunakan dalam sistem operasi Linux untuk menginisialisasi sistem dan memuat kernel Linux saat komputer dinyalakan.

Das U-Boot

Das U-Boot, yang juga dikenal sebagai U-Boot atau Das U-Boot (Universal Bootloader), adalah bootloader yang bersifat open source dan serbaguna yang digunakan dalam berbagai sistem termasuk sistem Linux tertanam (embedded).


Shutting Down and Rebooting

shutdown digunakan untuk mematikan sistem dengan cara yang aman, memberi tahu semua pengguna bahwa sistem akan mati dan kemudian menghentikannya dengan cara yang anggun dan tidak merusak. Setelah dimatikan, sistem akan dihentikan atau di-boot ulang.


What Is GRUB?

Beberapa fitur penting dari GRUB adalah:

  • Sistem operasi alternatif dapat dipilih pada saat boot.

  • Kernel alternatif dan/atau ramdisk awal dapat dipilih pada saat booting untuk sistem operasi tertentu.

  • Parameter boot dapat dengan mudah diubah pada saat boot tanpa harus mengedit file konfigurasi, dll., terlebih dahulu.


Interactive Selections with GRUB at Boot

Sangat berguna dalam situasi di mana Anda perlu mengelola berbagai opsi boot atau ketika Anda ingin melakukan penyesuaian sebelum booting. Ini memberi Anda kontrol dan fleksibilitas saat menjalankan sistem Anda, terutama jika Anda memiliki konfigurasi multi-boot atau jika Anda sedang mengatasi masalah dengan sistem Anda.

Anda dapat melakukan lebih banyak lagi. Setelah masuk menu boot(memilih OS), Anda dapat mengetik "e" untuk mengedit dan kemudian masuk ke dalam shell interaktif.

Last updated